MenuBar

Kata Mutiara

"Keberhasilan merupakan tetesan dari jeri-payah perjuangan, luka, pengorbanan dan hal-hal yang mengejutkan. Kegagalan merupakan tetesan dari kemalasan, kebekuan, kelemahan, kehinaan dan kerendahan"

ANIMASI TULISAN BERJALAN

Sunday, July 21, 2024

Kualitas Proteksi

 

1.4 Kualitas Proteksi

Agar berhasil mejalankan fungsi proteksi, rele proteksi dituntut untuk memenuhi empat syarat kualitas yang baik: 1) keandalan (realibility), 2) diskriminasi, 3) selektivitas, dan 4) kecepatan.

1.4.1 Keandalan
Menyatakan probabilitas rele tersebut sukses dalam fungsi adalah deteksi dan kontrol untuk jangka panjang. Keandalan yang tinggi dicapai apabila rele dirancang dan dibuat dengan baik, digunakan dan dirawat dengan benar, serta dikerjakan oleh petugas yang memadai. Rancangan (desain) dan pembuatan (pabrikasi dan pemasangan) yang baik:
  1. Bentuk kontak yang tepat, tekanan kontak yang tinggi pada bagian output rele,
  2. Rumah penutup (housing) rele yang bebas dari debu,
  3. Sambungan-sambungan (joint) kawat dipatri dengan sempurna,
  4. Koil (isolasinya) diresapi bahan yang tahan lembab,
  5.  Komponen-komponen rangkaian yang di treated untuk mencegah kontaminasi,
  6.  Dihindarkan dari pengunaan bahan isolasi yang mengeluarkan zat-zat korosif, dan
  7. Pembuatan (pabrikasi) dan pemasangan (instalasi) yang dikerjakan dengan cermat.

Pengoperasian dan pemeliharaan dilakukan seperlunya dan dikerjakan oleh
petugas khusus yang terdidik.

1.4.2 Diskriminasi
Merupakan kemampuan rele untuk membedakan keadaan gangguan dengan keadaan normal, bahkan membedakan gejala gangguan semu terhadap gangguan yang sesungguhnya. Bagian komparator rele bertugas menjalankan fungsi diskriminasi tersebut. Arus inrush magnetisasi trafo adalah sebuah contoh gejala yang menyerupai adanya gangguan-dalam (internal fault) pada trafo.

1.4.3 Selektivitas
Merupakan sifat rele yang mengisolir hanya bagian sistem yang terkena gangguan langsung, sedangkan bagian lain, walaupun berkaitan harus tetap bekerja. Dalam hal ini selektivitas digolongkan menjadi dua jenis, yakni selektivitas absolut dan selektivitas relatif. Selektivitas absolut dimiliki oleh unit system, artinya rele hanya merespons gangguan yang terjadi pada zone-nya sendiri, sehingga tidak mampu (bahkan tidak boleh) merespons gangguan yang terjadi di luar zonenya. Selektivitas relatif dimiliki oleh proteksi yang dapat memberikan back-up bagi rele proteksi lain di dekatnya. Apabila rele yang terdekat dengan lokasi gangguan gagal bekerja, maka rele back-up akan membantu mengisolasi gangguan tersebut.

1.4.4 Kecepatan Operasi
Untuk gangguan yang berat dan berbahaya, rele proteksi harus bekerja cepat, agar:
  1. 1)     Peralatan yang terganggu, kerusakannya belum parah,
  2. 2)      Terganggunya tegangan sistem (drop tegangan yang besar, tegangan fase yang tak seimbang) tidak bertahan lama,
  3. 3)      Batas critical clearing time sistem tenaga tidak terlampaui, supaya system tidak kehilangan stabilitas. Tiap jenis mempunyai batas waktu pemutusan yang berbeda-beda.



Gambar 1.2 Critical clearing time sistem tenaga

No comments:

Post a Comment

iklan

iklan