MenuBar

Kata Mutiara

"Keberhasilan merupakan tetesan dari jeri-payah perjuangan, luka, pengorbanan dan hal-hal yang mengejutkan. Kegagalan merupakan tetesan dari kemalasan, kebekuan, kelemahan, kehinaan dan kerendahan"

ANIMASI TULISAN BERJALAN

Monday, June 17, 2013

Menjaga Fokus Saat Meraih Tujuan

Salah satu alasan kenapa banyak orang yang tidak bisa meraih tujuan karena kurang bisa menjaga fokus. Fokus sangat penting untuk mencapai tujuan dan untuk mendapatkan hasil sebaik mungkin. Dengan fokus, kita bisa menyatukan energi yang berserak hanya terarah ke satu titik sehingga akan menghasilkan energi yang lebih dahsyat.
Analoginya seperti kaca pembesar, yang bisa menjadikan sinar matahari yang hangat menjadi sangat panas dan mampu membakar benda yang disinarinya. Coba lihat gambaran fokus yang dilakukan kaca pembesar (lensa) pada gambar dibawah ini:
Menjaga Fokus Saat Meraih Tujuan
Fokus akan memberikan hasil terbaik. Oleh karena itu kita harusmenjaga fokus saat meraih tujuan.
Menjaga fokus ini memang tidaklah mudah. Untuk meraih tujuan, apalagi tujuan besar, kita perlu kesabaran karena mungkin memerlukan waktu yang lama untuk mencapai tujuan tersebut. Selama proses mencapai tujuan, akan ada banyak hal yang mengganggu dan membuyarkan fokus kita. Jika kita tidak bisa menjaga fokus, maka tercapainya tujuan akan lebih lama bahkan gagal. Menjaga fokus memang tantangan banyak orang.
Apakah Anda akan memakai kaca mata kuda?
Salah satu tujuan kaca mata kuda adalah agar kuda fokus ke depan. Namun, yang dimaksud menjaga fokus disini bukan berarti Anda akan memakai “kaca mata kuda” sehingga tidak bisa melihat yang lain. Cara fokus seperti ini bahaya. Persis seperti seorang seniman yang hanya melihat seni. Dia tidak bisa melihat yang lainnya seperti aturan agama dan dampak sosial dari hasil karya seninya.
Yang dimaksud fokus dalam meraih tujuan bukan berarti kita tidak melihat aspek kehidupan lainnya. Misalnya, saat Anda memiliki tujuan mendapatkan mobil, bukan berarti Anda hanya memikirkan mobil, sementara aspek kehidupan lainnya tidak. Jadi jangan sepicik ini.
Untuk menghindari memakai kaca mata kuda, maka kita harus memahami konsep komitmen. Menjaga fokus yang benar adalah adanya komitmen untuk mencapai tujuan Anda. Komitmen adalah keterlibatan diri dalam mencapai tujuan dalam waktu yang tetap atau bertambah dan dilakukan secara konsisten. Jika tujuan Anda mendapatkan mobil, maka Anda perlu memiliki komitmen untuk mendapatkan mobil, artinya ada satu waktu khusus setiap harinya atau setiap minggunya untuk mendapatkan mobil. Saat Anda bekerja mendapatkan mobil, maka apa yang ada dalam pikiran Anda harus fokus pada upaya mendapatkan mobil ini. Inilah yang disebut fokus. Bukan berarti melupakan yang lain.

Cara Menjaga Fokus

OK, sekarang kita akan bahas bagaimana cara menjaga fokus dari mulai menetapkan tujuan sampai tujuan tersebut dicapai. Cara-cara menjaga fokus sebenarnya sederhana, bahkan seperti terlihat aneh. Inilah mungkin yang menyebabkan banyak orang yang tidak berusaha untuk menjaga fokus. Karena merasa ribet atau menganggapnya sepele.
Sudahkah Anda menetapkan tujuan? Anda tidak akan fokus jika Anda belum menetapkan tujuan. Jadi langkah-langkah dibawah ini hanya bisa dilakukan setelah Anda menetapkan tujuan.
Langkah pertama adalah Anda harus mengetahui cara fokus. Silahkan baca artikel Bagaimana Cara Fokus?. Setelah Anda bisa fokus, maka kini saatnya menjaga fokus.

Trik-trik Menjaga Fokus

  1. Ada pengingat atau yang mengingatkan. Kita akan kehilangan komitmen jika kita lupa dengan tujuan kita. Dengan berbagai kesibukan dan kewajiban yang harus kita lakukan setiap hari, kadang kita terlupakan untuk berusaha mencapai tujuan yang sudah ditetapkan. Jadi, harus ada pengingat bahwa Anda sedang mencapai tujuan tertentu. Ada banyak ide agar ada pengingat setiap hari:
    • Menempel gambar yang berkaitan dengan tujuan kita di tempat yang setiap hari pasti terlihat. Misalnya Anda cari foto mobil yang Anda ingingkan, kemudian tempel di lemari es atau di kamar tidur Anda. Setidaknya, Anda akan teringat terus setiap hari bahwa Anda sedang mencapai tujuan tertentu.
    • Bekerja sama dengan orang lain, bisa keluarga, untuk saling mengingatkan dalam upaya mencapai tujuan.
    • dan lain-lain
  2. Menghujamkan tujuan Anda ke pikiran bawah sadar Anda. Jika tujuan sudah terhujam dalam pikiran bawah sadar Anda, maka secara otomatis Anda akan teringat kepada tujuan Anda atau tindakan Anda akan diarahkan secara otomatis menuju tujuan Anda. Caranya:
    • Mereview atau membaca tujuan Anda secara berulang-ulang. Dengan suara lantang lebih bagus.
    • Tulis tujuan Anda, dengan tulisan tangan, berulang-ulang. Sampai ratusan kali.
    • Melakukan visualisasi tujuan Anda. 
  3. Miliki mental juara. Mental juara akan mendorong Anda untuk mencapai tujuan Anda secepat mungkin. Seseorang yang memiliki mental juara tidak akan pernah menunda-nunda. Tidak akan mudah terganggu pikirannya oleh hal lain. Dengan memiliki mental juara, Anda akan lebih mudah untuk menjaga fokus.

Kesimpulan

Sekarang, Anda sudah memahami sejauh mana pentingnya manfaat fokus. Kurang menjaga fokus akan mengurangi kemungkinan Anda berhasil mencapai tujuan. Orang yang ilmunya sedikit tetapi dia mampu menjaga fokus untuk mencapai tujuannya, maka dia memiliki kemungkinan berhasil lebih besar, dibandingkan orang berilmu tidak bisa menjaga fokus. Apalagi, jika orang berilmu DAN mampu menjaga fokus, dia akan sangat cepat meraih tujuannya.
Untuk menjaga fokus Anda perlu pengingat, hujamkan tujuan ke pikiran bawah sadar, dan miliki mental juara.

4 Aktivitas Bernilai Tinggi Untuk Mengisi Waktu Luang Anda

Mengisi Waktu Luang Agar Lebih Bermanfaat

Bagi Anda yang memiliki waktu luang, tentu saja Anda akan mencari cara, sadar atau tidak sadar, untuk mengisi waktu luang Anda. Saat Anda menghabiskan waktu dengan menonton TV, itu juga cara Anda mengisinya, meski pun pilihan itu sering kali dilakukan secara tidak sadar. Tau-tau, Anda sudah menghabiskan berjam-jam waktu luang Anda “hanya” dengan menonton TV.
Jika waktu luang Anda ini lebih bermanfaat, Anda harus mengambil keputusan, waktu Anda mau digunakan untuk apa? Tanpa ketegasan mengambil keputusan, waktu luang Anda akan menguap percuma tanpa makna. Sekali Anda memapu mengambil keputusan, maka waktu luang Anda akan memberikan manfaat luar biasa.

Cara Jitu Mengisi Waktu Luang

Cara yang paling tepat dalam mengisi waktu luang itu adalah beribadah?
“Apa saya harus shalat dan dzikir terus?”
“Emangnya ibadah hanya itu?”
Ibadah itu banyak, namun kalau pun Anda shalat dan dzikir, apa salahnya? Itu adalah ibadah yang memberikan manfaat luar biasa bagi kesuksesan kita di akhirat. Jika Anda punya waktu luang di malam hari, akan lebih Anda tidur sore kemudian bangun malam untuk shalat tahajud dilanjutkan dengan dzikir. Ada yang salah?
Tentu saja, ibadah itu bukan hanya shalat dan dzikir, kita juga perlu melakukan aktivitas lainnya yang masih dalam rangka ibadah lainnya. Banyak pilihan yang bisa kita lakukan, tanpa meninggalkan ibadah fardhu. Banyak kasus, ingin mengisi waktu luang dengan hal positif seperti olah raga, namun shalat dilupakan. Ini salah.

Membaca Dan Menuntut Ilmu

Cara mengisi waktu luang yang bernilai tinggi adalah membaca dan menuntut ilmu. Kita sudah mengetahui bagaimana pentingnya menuntut ilmu. Agama mengajarkan kepada kita untuk selalu menuntut ilmu. Ibadah menuntut ilmu memiliki kedudukan tinggi dalam agama. Bahkan termasuk pokok ibadah, sebab ibadah-ibadah lainnya bisa tidak berarti jika melakukannya tanpa ilmu.
Ada banyak hal yang bisa kita lakukan untuk menuntut ilmu:
  1. Membaca buku, ebook, artikel, majalah, dan sebagainya.
  2. Menonton video pendidikan, seperti video produksi Zona Sukses.
  3. Mengikuti pelatihan
  4. Menghadiri seminar
  5. Belajar kepada ahlinya
  6. dan masih banyak cara lainnya.
Kita belajar apa? Banyak yang harus dan bisa kita pelajari. Pada dasarnya kita belajar agar ibadah kita diterima. Membaca buku bisnis juga ibadah, sebab mencari nafkah adalah ibadah. Niatkan selalu untuk beribadah. Namun, jangan sampai kita hanya menghabiskan waktu untuk belajar ilmu bisnis, sementara ilmu agama ketetaran. Keduanya harus kita pelajari dengan adil.

Berlatih

Aktivitas lainnya yang bernilai tinggi adalah berlatih. Apa yang perlu dilatih? Silahkan lihat tujuan dan program Anda. Bidang apa yang harus Anda kuasai dengan baik. Kita harus menjadi juara, harus menjadi yang terbaik, sehingga jika ada hal yang masih kurang, kita harus melatihnya sampai mahir dan menjadi yang terbaik. Terlepas Anda seorang karyawan, pebisnis, atau profesional, Anda harus berlatih agar menjadi yang terbaik.
Termasuk berlatih untuk kesehatan tubuh anda. Melatih konsentrasi, melatih kesabaran, dan banyak sekali latihan yang bisa kita lakukan untuk meningkatkan kualitas diri Anda.
Semakin banyak berlatih, akan semakin berkualitas diri Anda. Bukankah ini cara mengisi waktu yang bernilai tinggi?

Silaturahmi

Mungkin kita sudah mengenal hadist ini:
Barang siapa yang ingin diluaskan rezekinya atau dikenangbekasnya (perjuangan atau jasanya), maka hendaklah ia menghubungkan silaturahmi.” (HR Muslim)
Ya, Anda bisa mengisi waktu luang Anda dengan bersilaturahim. Ini akan meluaskan rezeki kita. Diakui juga dalam dunia bisnis dan karir,networking adalah satu faktor penting dalam keberhasilan kita.
Namun jangan terjebak, dengan dalih silaturahmi, kita malah hanya ngobrol bahkan melakukan hal dosa. Tekadkan dalam diri, bahwa kita berniat silaturahmi, yaitu memberikan kasih sayang dengan cara memberikan manfaat dunia akhirat. Bukan membawa orang lain kepada perbuatan tercela atau sebaliknya kita yang terbawa arus. Bukan silaturahmi saat kita terjerumus pada perbuatan dosa.

Bersama Keluarga Tercinta

Keluarga adalah fondasi untuk keberhasilan dalam bidang apa pun. Untuk bisnis, untuk karir, dan untuk dakwah harus ditunjang dengan keluarga yang kuat dan harmonis. Maka, salah satu aktivitas penting yang tidak boleh dilewatkan adalah kebersamaan dengan keluarga. Jangan dilupakan ini.
Kada ada orang, yang lebih mengutamakan teman untuk mengisi waktu luang, lebih memilih hobi seperti futsal dan memancing, namun jarang sekali bersama keluarga. Hobi adalah boleh selama tidak melenakan dan tidak mengabaikan serta meninggalkan keluarga.
Jika kita mencari kedamaian dan kesenangan, mengapa tidak dilakukan bersama keluarga?

Penutup

Keempat aktivitas diatas akan menambah dan menjaga motivasi kita serta menjadikan diri kita lebih berkualitas. Selain itu, jika kita niatkan ikhlas karena Allah, in syaa Allah benilai ibadah. Kadang, banyak orang yang tidak punya waktu luang, maka buatlah waktu luang itu agar Anda pun bisa merasakan manfaat luar biasa dari keempat aktivitas itu.

Friday, June 14, 2013

hadist shahih muslim tentang"ilmu"

Telah menceritakan kepada kami Yahya bin Yahya telah mengabarkan kepada kami Abu Qudamah Al Harist bin 'Ubaid dari Abu Imran dari Jundab bin 'Abdullah Al Bajali dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda : "Bacalah Al Qur'an, selama perhatianmu terpusat padanya, Apabila kamu bimbang ,maka berhentilah".

hadist shahih bukhari tentang "ilmu"

"siapa yang bertanya tentang ilmu sedang"

Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin sinan berkata,telah menceritakan kepada kami Fulaih. dan telah diriwayatkan pula hadist serupa dari jalan lain, yatu telah menceritakan kepaku Ibrahim bin Al-mundzir berkata ,telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Fulaih berkata,telah menceritakan kepadaku Bapakku telah menceritakan kepadaku Hilal bin Ali dari Atho' bin Yasar dari Abu Hurairah berkata : ketika nabi shallallahu 'alaihi wasallam berada dalam suatu majelis membicarakan suatu kaum ,tiba-tiba datanglah seorang Arab Badui lalu bertanya : "kapan datangnya hari kiamat ?",namun nabi SAW tetap melanjutkan pembicaraannya. sementara itu sebagian kaum ada yang berkata ; "bahwa beliau mendengar perkataannya akan tetapi beliau tidak menyukai apa yang dikatakannya itu.",dan ada pula sebagian yang mengatakan;"bahwa beliau tidak mendengar perkataannya." hingga akhirnya nabi SAW menyelesaikan pembicaraannya ,seraya berkata : "mana orang yang bertanya tentang hari kiamat tadi ?",orang itu berkata :"saya wahai rasulullah!". maka nabi SAW bersabda : "apabila sudah hilang amanah maka tunggulah terjadinya hari kiamat ".orang itu bertanya : " bagaimana hilangnya amanat itu ?",nabi SAW menjawab : " jika urusan diserahkan kepada yang bukan ahlinya,maka akan tunggulah terjadinya kiamat".

iklan

iklan